web media jatim
IMG-20250318-WA0019
23_20250320_141839_0001
23_20250320_093456_0005
16_20250320_050818_0005
25_20250320_141839_0002
Display 17 Agustus _20250321_160501_0000

UIJ Didesain Lahirkan Intelektual NU

Media Jatim

MediaJatim.com, Jember – Universitas Islam Jember (UIJ) sudah cukup lama berdiri, dan berperan serta dalam mencerdaskan anak bangsa. Tak terhitung berapa alumnus yang sudah menjadi ‘orang’. Hebatnya, meskipun mereka sudah lama berpisah namun tetap mempunyai hubungan batin dengan bekas almamaternya.

Display 17 Agustus _20250319_225352_0005
21_20250320_093456_0003
Display 17 Agustus _20250319_225352_0006
12_20250320_050818_0001
Display 17 Agustus _20250319_225352_0004
Display 17 Agustus _20250321_115407_0000

Paling tidak, itulah yang dirasakan oleh KH Sholeh Ahmad. Salah seorang pengasuh Pondok Pesantren Rudlatul Ulum, Desa Sumberwringin, Kecamatan Sukowono, Kabupaten Jember ini menyatakan bangga dirinya pernah mengenyam pendidikan di UIJ. Sebab, UIJ didirikan oleh para kiai, dan secara resmi merupakan asset PCNU Jember.

“Saya adalah alumnus UIJ, dan saya tak akan pernah lupa UIJ,” ujarnya saat memberikan sambutan singkat dalam Istighotsah Kubro, Tahlil & Shalawat bil Qiyam di Pondok Pesantren Raudlatul Ulum, Sumberwringin, Kecamatan Sukowono, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Selasa (21/4/2020) malam.

14_20250320_050818_0003
19_20250320_093455_0001
Display 17 Agustus _20250319_225352_0001
Display 17 Agustus _20250320_115219_0000
Display 17 Agustus _20250320_051339_0000
Display 17 Agustus _20250321_154908_0000
IMG-20250320-WA0041

Menurutnya, UIJ merupakan faktor penting dalam proses penggodokan para kader NU. Dari situ, diharapkan muncul pejuang-pejuang NU yang cerdas, tulus, dan berdedikasi. Karena itu, ia berharap agar alumni dan segenap lapisan masyarakat dapat membantu membesarkan UIJ agar bisa mengejawantahkan cita-cita luhurnya; melahirkan intelektual NU.

Baca Juga:  IAIN Madura Ajak Mahasiswa Memahami Pasar Modal dan Keuangan Syari'ah

“UIJ adalah warisan para kiai, aset NU. Kita harus membesarkannya,” harap Ra Sholeh, sapaan akrabnya.

Di tempat yang sama, Dekan Fakultas Tarbiyah UIJ, Jasuli menegaskan bahwa UIJ merupakan lembaga yang menjadi salah satu pilar bagi tegaknya Ahlussunnah wal Jama’ah (Aswaja). Sebab, arus besar pendidikan di UIJ memang diarahkan untuk membentuk kader-kader Aswaja yang mumpuni.

“UIJ memang didesain untuk melahirkan Intelektual NU agar bisa menjaga dan mengembangkan NU,” pungkasnya.

Kegiatan yang berbasis daring (dalam jaringan) tersebut digelar oleh Fakultas Tarbiyah UIJ. Hadir dalam kesepatan itu antara lain salah seorang pengasuh Pondok Pesantren Raudlatul Ulum, KH Izzat Umari, dan sejumlah petinggi UIJ.

Reporter: Aryudi A Razaq

Redaktur: A6

11_20250320_050818_0000
Display 17 Agustus _20250320_124743_0000
Salinan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang_20250320_100730_0000