MediaJatim.com, Situbondo – Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Situbondo melaksanakan turba ke masing-masing Satkoryon yang dikemas dengan acara ngopi bareng di 4 tempat dalam bulan Juni ini. Titik pertama yang didatangi yaitu di Kecamatan Arjasa, tepatnya Kediaman Anggota Satkorkel Desa Curahtatal, Senin (6/7/2020).
Acara dimulai dengan Tawassul ini mendatangkan Rois Syuriah PCNU Situbondo KH Zakki Abdullah dan Penasehat GP Ansor Situbondo Habib Hosen BSA sebagai narasumber serta dihadiri langsung oleh Ketua GP Ansor Situbondo Yogi Kripsian Syah, Kasatkorcab Banser Situbondo Edi Wiyono.
Dalam sambutannya Kasatkorcab Banser Situbondo Edi Wiyono menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua sahabat Ansor dan Banser yang sudah kompak hadir di acara Turba sekaligus Ngopi Bareng tersebut.
“Terimakasih sudah kompak hadir dalam acara ini. Kami meminta untuk tetap mengikuti intruksi dan petunjuk para Kiai Nahdlatul Ulama dan Pimpinan Organisasi. Kita harus kompak satu komando,” kata Komandan Edy Wiyono.
Sementara Ketua Umum GP Ansor Situbondo Yogi Kripsian Syah meminta seluruh kader Ansor-Banser untuk tetap istiqomah meneruskan amanah perjuangan para Muassis Nahlatul Ulama (NU).
“Kita semua harus terus istiqomah meneruskan amanah perjuangan para muassis Nahdlatul Ulama,” katanya.
Ia juga meminta kader Ansor-Banser harus berada di garda terdepan apabila ada kelompok-kelompok yang akan merongrong keutuhan NKRI, seperti ada yang berusaha mau mengganti atau mengubah Pancasila.
“Dengan adanya RUU HIP, Pancasila harga mati dan sudah final. Kota Situbondo merupakan tonggak sejarah, Pancasila sebagai Asas Tunggal pada saat Munas dan Muktamar Nahdlatul Ulama di Pondok Pesantren Salafiyah Safi’iyah Sukorejo tahun 1983-1984, oleh karenanya sudah tidak ada tawar menawar lagi bagi kita semua,” jelas pria yang digadang-gadang bakal maju sebagai Calon Wakil Bupati Situbondo 2020.
Sedangkan KH Zakki Abdullah menceritakan sejarah kaum Ansor pada zamannya Rasulullah, yang selalu setia dan siap lahir batin, jiwa raga serta harta benda dalam mendampingi perjuangan Nabi Muhammad SAW.
Tidak hanya itu saja, Kiai Zakki menyebutkan, pemuda Ansor-Banser sebagai penerus perjuangan para Ulama senantiasa selalu siap dalam meneruskan cita-cita para Ulama.
“Kita sebagai generasi penerus perjuangan harus siap kapan saja jika dibutuhkan tanpa berfikir ini itu, karena cita-cita para Ulama lebih tinggi dan lebih besar ketimbang kita, beliau lebih paham dalil-dalilnya ketimbang kita.
Semoga kita semua istiqomah terus berjuang bersama-sama mewujudkan cita-cita para guru kita semua, khususnya KHR Kholil As’ad Syamsul Arifin, dan terus bersambung di dunia sampai akhirat,” tukasnya.
Reporter: Ibreh Baim
Redaktur: Zul
