News, Regional  

Gus Zen: Bacabup Harus Bisa Jalin Kompromi

Menurut Gus Zen, sapaan akrabnya, untuk mengatasi itu, sebenarnya tak terlalu sulit. Sesungguhnya politik adalah seni berkompromi. Artinya bagaimana mencari titik temu di antara sekian tokoh NU itu hingga mencapai kesepakatan yang sama-sama menguntungkan.

Politik  

NU Kencong: Semoga H Marsuki Membawa Kemaslahatan

Ia menambahkan bahwa soal ke-NU-an H Marsuki sudah tidak perlu diragukan lagi. Katanya, dia cukup lama mengabdi di PCNU Kencong. Yakni pernah menjadi Ketua LPNU (Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama) Kencong, dan terakhir menjadi Wakil Ketua PCNU Kencong di bawah kepemimpinan KH Hasyim Wafir.

Politik  

NU, Garam yang Mewarnai Rasa

Gus Zen, sapaan akrabnya, mengibaratkan NU sebagai garam dalam masakan. Apapun menu masakannya, katanya, garam selalu hadir untuk melengkapi rasa. Garam tak perlu banyak, tapi sedikit saja sudah bisa mewarnai rasa. Tanpa garam, masakan dijamin hambar.

Politik  

NU Jember Bersatu, Keniscayaan yang Tak Bisa Ditawar

Kiai Fathullah menambahkan, kegagalan demi kegagalan yang mendera NU dalam ajang Pilkada selama ini seharusnya menjadi pelajaran berharga bagi warga Nahdliyin dan pengurus NU. Pengurus NU, katanya, adalah pihak yang punya otoritas untuk menyatukan simpul-simpul NU dalam satu barisan untuk mendukung satu jago dan memenangkannya.

Politik  

Wahai Para Bakal Calon Bupati Jember, Bersatulah

Menurutnya, saat ini polarisasi dukungan masyarakat terbagi dua, yaitu dukungan terhadap Petahana dan dukungan untuk non Petahana. Sehingga ketika cabub-cawabup dari non Petahana lebih dari satu, maka suara yang diperebutkan akan terpecah, dan dapatnya sedikit-sedikit. Sedangkan suara Petahana ‘utuh’.

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.